Archive for 2015

IUI/Inseminasi II

| on
Monday, November 30, 2015

Sudah baca disini kan kalau inseminasi pertama saya masih gagal belum beruntung.

Baca juga cerita saya tentang hunting obgyn.

Apa yang saya lakukan waktu itu? Saya nangis bombay seharian huhuhu.. tapi ga berlangsung lama, hehehe..

Hubby bilang langsung minta janjian ketemu dr. Irham, supaya tau langkah apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Jadilah besoknya tanggal 7 November 2015, pas H+2, saya & hubby kembali konsul dengan dr. Irham.

IUI/Inseminasi I

| on
Thursday, November 12, 2015


Tanggal 10 October 2015,

Pertama datang H+3, USG trans-V (seperti biasa) cek kondisi rahim & jumlah telur (masih tetap aman alhamdulillah).

Aga kuatir dengan hasil SA hubby, tapi dr. Irham bilang "ah masih banyak yang lebih parah dari kamu, tenang aja", jadi lega, fiuhh ^___^.

Oia, tentang kenapa memilih konsul ke dr. Irham, bisa dibaca di post sebelumnya.

(Baca juga: Hunting Obgyn)

Hunting Obgyn

| on
Friday, October 23, 2015


Awal mula memutuskan untuk mulai menjalani proses TTC ini berasal dari dorongan orang tua  yang udah kebelet pengen banget nimang cucu (orang tua saya, orang tua hubby mah nyantai banget, malah awalnya ga pengen kami cepet-cepet punya anak karena belum settle). Dari kitanya (saya & hubby) juga udah ngiri banget pas liat pasangan yang bawa baby-nya jalan-jalan ke mall, ke taman, ke tempat-tempat hiburan, kemanapun. Sambil berandai-andai, kapan bisa seperti itu.

Awal menikah ga kebayang sama sekali bahwa saya harus menjalani seluruh proses TTC ini. Harapannya Pernikahan Ideal, seperti yang pernah saya sebutkan disini. Menikah, langsung tek dung. Namun, setelah lewat 1 tahun pernikahan kami, ternyata kami tak kunjung dikaruniai buah hati. Bertanya-tanya apa yang salah dari diri kami.

Mulailah kami memberanikan diri untuk periksa ke dokter.

Apa itu TTC?

| on
Friday, October 9, 2015


Di dalam kultur sosial masyarakat indonesia, ini adalah tahapan pertanyaan yang harus dilalui di sepanjang hidup kita:

1. Waktu masih jadi mahasiswa -> "Skripsi kapan kelar? Kapan lulus kuliah? Kapan wisuda?"  *Mak sabar mak..ane juga pengen cepet lulus..*

2. Udah lulus kuliah -> "Kapan kerja? Kerja dimana? Mau jadi apa kamu nduk?" *Buru-buru sebar CV*

3. Kerja baru setaun -> "Kapan nikah? Jangan kelamaan, keburu jadi perawan tua, ga usah terlalu pilih-pilih" *Etdah siapa juga yang mau jadi perawan tua, boro-boro milih, kandidat aja kaga ada* #berdiridipojokan

4. Udah nikah -> "Udah isi belom? Ga perlu ditunda-tunda anak mah" *Sumpah gw ga nunda*

5. Udah punya anak -> "Kapan nih anak keduanya, ketiga, dst, dst?"

Pertanyaan semacam ini ga ada habisnya. Seakan-akan ini menjadi tolok ukur mutlak kesuksesan hidup seseorang.

I Love Googling

| on
Monday, October 5, 2015
Yes, I love it so much.. khekhekhe...

Ketika menemukan suatu hal yang baru, yang menarik, yang belum saya ketahui, yang aneh, sudah dipastikan saya akan segera "meng-googling"-nya (yak salahkan gw karna bahasa gw acak adut XD).

Secara ga sadar ini sudah mulai menjadi candu buat saya, rasanya ga afdol kalau apa-apa ga di-googling dulu. Dari hal yang penting banget sampai ke hal yang sama sekali ga penting.